IPA SMP/MTs

Fokus Pembelajaran IPA di SMP/MTs

Fokus pembelajaran muatan IPA jenjang SMP/MTs kelas 7-9 merupakan elaborasi ruang lingkup materi muatan Fisika, Kimia dan Biologi dan tingkat kompetensi pada standar isi. Agar fokus pembelajaran memiliki arah yang jelas, maka ruang lingkup materi disajikan dalam bentuk focal point. Focal point ini dirancang dengan mempertimbangkan gradasi materi antar tingkat kelas dan jenjang serta integrasi antar muatan. Sehingga muatan IPA jenjang SMP/MTs akan memberikan arah bagi guru dalam merancang, melaksanakan dan mengevaluasi proses pembelajaran secara lebih terstruktur dan sistematis. Mengacu pada fokus pembelajaran ini, guru dapat melakukan inovasi dan kreasi pembelajaran disesuaikan dengan karakteristik muatan IPA dan kondisi sekolah masing-masing. Dengan demikian siswa akan memperoleh pengalaman belajar dalam proses pembelajaran, baik melalui kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler maupun budaya sekolah. Sehingga focal points berfungsi untuk menjembatani Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan.

Perkembangan Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Seni (IPTEKS) tidak terlepas dari peran bidang Fisika, Kimia, Biologi (IPA) dan Matematika. Oleh karena itu, kesadarannya akan pentingnya peran bidang-bidang ilmu tersebut perlu ditanamkan pada siswa sejak dini. Di sisi lain, keberhasilan dalam mengungkap fenomena memberikan dampak yang sangat besar bagi kehidupan manusia, seperti di bidang kedokteran, industri outomotif, industri penerbangan dan ruang angkasa, obat-obatan, bahan sintetik, pertanian, rekayasa genetika, dan lain-lain. Semuanya ini sangan memberikan arti dan manfaat bagi kesejahteraan hidup manusia. Untuk mencapai tujuan di atas, pembelajaran IPA jenjang SMP/MTs harus dilaksanakan dengan pendekatan saintifik yang menekankan proses ilmiah, pembelajaran dapat dilakukan melalui proses pengenalan melalui model integratif/terpadu, sedangkan pada jenjang kerja ilmiah dilatihkan secara bertahap dalam bentuk percobaan/penelitian sederhana dan disesuaikan dengan karakteristik muatan lain. Pembelajaran IPA juga harus memberikan penekanan pada pembelajaran kontekstual yang mengaitkan apa yang dipelajari dengan kehidupan nyata. Pembelajaran IPA menekankan interaksinya dengan teknologi, lingkungan, dan bidang ilmu yang lain melalui STEM (science, technology, engineering, and mathematics). Siswa harus dilatih kemampuannya bernalar, menumbuhkan kemampuan berkomunikasi (literasi sains), berfikir kritis dan kreatif dalam menyelesaikan masalah baik secara individu maupun berkelompok. Sehingga siswa akan memperoleh pengalaman belajar secara utuh dan bermakna dalam kehidupannya.

Gabungan pengetahuan dan keterampilan dalam IPA (Fisika-Kimia-Biologi) berikut menjabarkan muatan pumpunan yang mutlak harus dikembangkan para siswa kelas 7-9. Perlu diperhatikan bahwa dengan muatan-muatan ini, siswa kelas 7-9 SMP sudah memulai mengasah kemampuannya bernalar, menyelesaikan masalah, berkomunikasi, sekaligus menyajikan dengan berbagai medium termasuk media digital, dan mampu berkontribusi untuk memecahkan masalah yang sederhana dalam masyarakat Siswa diharapkan mencapai standar kompetensi lulusan 3 dan 4, yaitu siswa memiliki kompetensi kecakapan dan berilmu serta memunculkan kompetensi kreatif, mandiri, inovatif dan adaptif, serta bermanfaat bagi dirinya dan orang lain, bangsa, dan negara. Di samping itu, siswa juga memilki kemampuan untuk menjaga kesehatannya secara fisik dan mental, sehingga dapat mengembangkan kemampuan bernalar yang logis dan sistematis, yang menunjukkan adanya kemampuan berpikir tingkat tinggi.


IPA Kelas 7

Pengembangan kemampuan mengukur besaran - besaran fisika dan memanfaatkan hasil pengukuran. Pengembangan pemahaman gerak benda pada lintasan lurus. Pengembangan pemahaman dan pengenalan hukum-hukum Newton, konsep usaha dan energi, dan pesawat sederhana. Mengenal unsur dan senyawa dalam kehidupan sehari- hari.

IPA Kelas 8

Pengembangan pemahaman suhu dan pengukurannya serta kaitannya dengan kalor, tekanan fluida, dan elastisitas zat padat. Pengembangan pemahaman sifat dasar getaran dan gelombang serta pengaruh getaran pada bunyi. Pengembangan pemahaman perilaku gelombang cahaya ketika mengenai cermin, lensa, dan medium transparan lainnya, serta manfaatnya dalam kehidupan manusia.

IPA Kelas 9

Pengembangan pemahaman kelistrikan statis, arus listrik searah, magnet dan kemagnetan serta induksi elektromagnetik. Pengembangan pemahaman gerak sistem tatasurya, dan gerak rotasi dan revolusi Bumi. Partikel penyusun materi, mengenal simbol kimia unsur, dan nama beberapa senyawa. Mengamati dan memahami perkembangan makhluk hidup. Mengamati dan memahami ekosistem. Memahami dan menerapkan bioteknologi konvensional dan modern.