IPA SD/MI

Fokus Pembelajaran IPA di SD/MI

Pembelajaran IPA jenjang pendidikan sekolah dasar lebih menekankan pada interaksi antara siswa dengan lingkungan sekitar, sehingga topik-topik penting di semua kelas SD/MI yang berkaitan dengan lingkungan sekitar siswa perlu ditemukenali oleh guru. Topik-topik IPA yang dituangkan di sini merupakan topik-topik yang memuat pengenalan bidang Fisika, Kimia, dan Biologi yang sangat dekat dengan lingkungan sekitar siswa dan dapat menjembatani topik-topik lain dalam pembelajaran sepanjang tahun di sekolah dasar. Dengan begitu, topik-topik tersebut perlu mendapatkan penekanan yang lebih besar. Setelah guru mengenali gagasan IPA yang penting dalam pembelajaran serta berkaitan erat dengan pengetahuan lain atau topik-topik lain, guru dapat merancang rangkaian kegiatan pembelajaran di kelas dengan lebih terstruktur dan sistematis. Dengan adanya dokumen ini siswa diharapkan akan memperoleh pengetahuan yang lebih luas tentang muatan IP A di kelas tersebut dan kemudian mengembangkannya lebih lanjut untuk pembelajaran tahun-tahun berikutnya. Inilah dasar disusunnya dokumen Fokus Pembelajaran ini.

Fokus Pembelajaran ini disusun untuk memberikan arah bagi guru kelas SD/MI dalam melaksanakan pembelajaran IPA di kelas secara tematik-integratif. Serta membantu guru kelas SD/MI agar lebih terarah dalam mendesain evaluasi pembelajaran, memberi arah bagi sekolah dalam menyusun kerangka acuan program sekolah bidang akademik sepanjang tahun. Untuk mengukur pengetahuan dan penguasaan muatan IPA, perlu dirancang sistem evaluasi secara tepat dan terukur. Evaluasi ini dapat memberikan gambaran tentang kemajuan belajar siswa dalam membangun pengetahuan IPA, mengasah kemampuan bernalar, mengenali masalah, menerapkan, berkomunikasi, dan sekaligus menyajikan dengan berbagai medium. Pada intinya, dengan desain pembelajaran yang fokus pada topik- topik inti, siswa akan memperoleh pengalaman belajar IPA secara utuh dan bermakna.

Fokus Pembelajaran IPA Tingkat 1 (Kelas1–3)

Pendidikan IPA di SD/MI kelas 1-3 dilaksanakan dengan pendekatan pengenalan dan pengamatan pada alam lingkungan, makhluk hidup, perubahan sifat dan wujud benda, bahan penyusun benda, dan kesehatan. Untuk mengamati obyek yang dipelajari diperlukan peralatan teknologi sebagai alat bantu. Di samping hal tersebut, bahwa alam beserta isinya saling terkait antara yang satu dengan lainnya, sehingga interaksi antara ilmu pengetahuan, lingkungan serta teknologi tersebut dampaknya bermanfaat dalam kehidupan manusia. Gabungan pengetahuan, keterampilan, sikap yang berkaitan dengan IPA harus mulai ditanamkan dan dimiliki oleh siswa tingkat SD/MI kelas 1-3. Siswa sudah memulai dilatih mengasah kemampuannya bernalar, mengenali masalah, berkomunikasi, sekaligus menyajikan dengan berbagai medium. Sehingga kemampuan ini tumbuh kembang sejak dini dan menjadi kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari. Siswa diharapkan mencapai standar kompetensi lulusan kecintaan pada tanah air, bangsa dan Negara, memiliki kecakapan dan berilmu, serta beriman, bertakwa dan berakhlak mulia.

Fokus Pembelajaran IPA Tingkat 2 (Kelas4–6)

Pendidikan IPA di SD/MI kelas 4-6 dilaksanakan dengan pendekatan pengenalan, pengamatan dan percobaan sederhana pada alam, keanekaragaman hayati dan budaya serta pelestarian lingkungan, makhluk hidup, perubahan sifat dan wujud benda, bahan penyusun benda, dan kesehatan. Untuk mengamati obyek yang dipelajari diperlukan peralatan teknologi sebagai alat bantu.

Di samping hal tersebut, bahwa alam beserta isinya saling terkait antara yang satu dengan lainnya, sehingga interaksi antara ilmu pengetahuan, lingkungan serta teknologi tersebut dampaknya bermanfaat dalam kehidupan manusia. Gabungan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang berkaitan dengan IPA harus mulai ditanamkan dan dimiliki oleh siswa tingkat SD/MI kelas 4-6. Siswa sudah memulai dilatih mengasah kemampuannya bernalar, menyelesaikan masalah, berkomunikasi, sekaligus menyajikan dengan berbagai medium. Sehingga kemampuan ini tumbuh kembang sejak dini dan menjadi kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari. Siswa diharapkan mencapai standar kompetensi lulusan kecintaan pada tanah air, bangsa dan Negara, memiliki kecakapan dan berilmu, serta beriman, bertakwa dan berakhlak mulia.


IPA Kelas 1

Siswa mengamati berbagai macam benda yang ada di lingkungan sehari-hari dan mengenali sifat, wujud, bentuk dan perubahannya. Siswa mengelompokkan benda-benda di sekitar berdasarkan sifat dan wujud benda. Siswa menegnali bahwa di alam ada benda padat, cair, dan gas

IPA Kelas 2

Siswa belajar mengelompokkan benda-benda di alam semesta ke dalam wujud cair, padat, dan gas. Menggunakan kemampuan berpikir tingkat tinggi, siswa menganalisis bentuk benda yang ada di alam semesta, seperti air berbentuk cair, udara berbentuk gas, dan bumi berbentuk padat.

IPA Kelas 3

Siswa belajar mengenal gelaja-gejala lain yang ada di alam, seperti pembakaran, pemanasan, pendinginan, dan pembusukan. Siswa mengamati perubahan sifat benda jika dibakar, dipanaskan, dan dibiarkan di udara terbuka dalam waktu 2 – 3 hari.

IPA Kelas 4

Mengenal sifat, wujud benda dan pengelompokan bahan kimia sehari-hari. Pemahaman jenis/bentuk dan sumber energi. Mengenal fenomena alam. Mengenal ciri-ciri dan habitat makhluk hidup. Mengenal dan mengamati keanekaragaman hayati dan budaya serta pelestarian lingkungan.

IPA Kelas 5

Pemahaman bumi dan alam semesta, Mengenal dan memahami penemuan bidang IPA dan tokohnya, Mengenal dan memahami pertumbuhan dan perkembangbiakan hewan, tumbuhan dan manusia, Mengamati dan memahami rantai makanan, ekosistem dan interaksi

IPA Kelas 6

Pengembangan pemahaman gaya dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari, Melakukan kerja ilmiah, Mengenal dan menerapkan pengetahuan dan inovasi IPA serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari